Jaringan
Client Server
CLIENT SERVER
1.Pendahuluan
Pemanfaatan
perangkat lunak berperan erat bagi perkembangan di semua lini, baik itu
institusi pendidikan, lingkungan bisnis, maupun kalangan pribadi. Tentunya
tidak berpulang dari penggunaan perangkat lunak tersebut, sampai sejauh mana
fungsinya dapat diberdayakan dan seberapa besar biaya yang dibutuhkan untuk
penerapannya. Pemilihan perangkat lunak yang sejalan dengan kebutuhan harus
benar-benar diperhatikan, karena itu perencanan awal dimulai dengan
mengindentifikasi kebutuhan di lingkungan yang ada. Setelah proses identifikasi
kebutuhan didaftarkan, kita dapat memilih perangkat lunak seperti apa yang akan
digunakan. Tulisan kali ini, memperkenalkan salah satu bentuk client/server dengan mengambil contoh
penggunaan ”Web Server”, yang beroperasi di lingkungan GNU/Linux dan penggunaan aplikasi client – browser. Pemilihan sengaja
jatuh ke lingkungan tak berbayar untuk memamfaatkan perangkat lunak tersebut,
alias proyek opensource.
Pemamfaatan
web server menambah khazanah
pengembangan aplikasi web, seperti
-
elearning,
-
egovernment,
-
ecommerce.
Pendistribusian
informasi di satu layanan dan penggunaan aplikasi client yang sungguh sangat
mudah – hampir di setiap perangkat keras (PC, PDA) sudah terdapat browser. Web server sebagai pemberi
pelayanan membutuhkan sistem operasi untuk menjalankan fungsinya. Sehingga
kemampuan sistem operasi menangani web server menjadi perhatiannya. Yang tentunya komunikasi antar sistem
operasi dengan aplikasi web server harus dimengerti kedua unit. Semua itu tak terlepas dari
pengembangan model OSI (Open Systems Interconnection Reference) dan TCP/IP (Transmission Control
Protocol/Internet Protocol) yang memungkinkan
komunikasi antar computer yang satu dengan lainnya, perangkat keras, perangkat
lunak client/ server tentu menggunakan kaedah
ini karena kaedah yang digunakan menjadi acuan para pengembang perangkat lunak
maupun perangkat keras (vendor). Lebih jauh daripada itu, sistem operasi melakukan semua
tugastugas penting dalam komputer, dan
menjamin
aplikasiaplikasi yang berbeda dapat berjalan secara bersamaan dengan lancar.
Sistem
Operasi menjamin aplikasi software lainnya dapat menggunakan memori, melakukan input dan output
terhadap peralatan lain, dan memiliki akses kepada sistem file. Apabila
beberapa aplikasi berjalan secara bersamaan, maka Sistem Operasi mengatur
skedule yang tepat, sehingga sedapat mungkin semua proses yang berjalan
mendapatkan waktu yang cukup untuk menggunakan prosesor (CPU) serta tidak saling
mengganggu. Dalam banyak kasus, sistem operasi menyediakan suatu pustaka dari
fungsi-fungsi standar, dimana aplikasi lain dapat memanggil fungsifungsi itu,
sehingga dalam setiap pembuatan program baru, tidak perlu membuat fungsifungsi
tersebut dari awal.
Sistem Operasi secara
umum terdiri dari beberapa bagian:
1.
Mekanisme Boot, yaitu meletakkan kernel ke dalam memory
2.
Kernel, yaitu inti dari sebuah Sistem Operasi
3.
Command Interpreter atau shell, yang bertugas membaca input dari pengguna
4.
Pustakapustaka, yaitu yang menyediakan kumpulan fungsi dasar dan
standar yang
5.
dapat dipanggil oleh aplikasi lain
6.
Driver untuk berinteraksi dengan hardware eksternal, sekaligus untuk mengontrol mereka. Sebagian Sistem
Operasi hanya mengizinkan satu aplikasi saja yang berjalan pada satu waktu,
tetapi sebagian besar Sistem Operasi baru mengizinkan beberapa aplikasi
berjalan secara simultan pada waktu yang bersamaan. Sistem Operasi seperti itu
disebut sebagai Multitasking Operating System. Beberapa Sistem Operasi berukuran sangat besar dan kompleks,
serta inputnya tergantung kepada input pengguna, sedangkan Sistem Operasi
lainnya sangat kecil dan dibuat dengan asumsi bekerja tanpa intervensi manusia
sama sekali. Tipe yang pertama sering disebut sebagai Desktop OS, sedangkan tipe kedua
adalah RealTime OS. Apache Web server dapat berjalan di sistem
operasi yang populer saat ini, seperti Windows, GNU, Unix maupun Mac OS. Pemilihan GNU sendiri berdasarkan beberapa pertimbangan pribadi seperti
pengalaman dalam menggunakannya maupun keandalan dari sistem
operasinya. Dengan
menggunakan komputer sekelas desktop, sistem operasi ini bisa berjalan dan berfungsi sebagai web
server, dipermudah dengan proses instalasi dengan pemilihan paketpaket server
yang diinginkan – web server.
2.Pengertian Client Server
Client-Server adalah arsitektur
jaringan yang memisahkan client(biasanya aplikasi yang menggunakan GUI ) dengan
server. Masing-masing client dapat meminta data atau informasi dari server.
Sistem client server didefinisikan
sebagai sistem terdistribusi, tetapi ada beberapa perbedaan karakteristik yaitu
:
1.Servis
(layanan)
oHubungan antara proses yang berjalan pada mesin
yang berbeda
oPemisahan fungsi berdasarkan ide layanannya.
oServer sebagai provider, client sebagai konsumen
2.Sharing
resources (sumber daya)
oServer bisa melayani beberapa client pada waktu yang sama, dan
meregulasi
akses bersama untuk share sumber daya dalam menjamin
konsistensinya.
3.Asymmetrical
protocol (protokol yang tidak simetris )
Many-to-one
relationship antara client dan server.Client selalu
menginisiasikan
dialog melalui layanan permintaan, dan server menunggu
secara
pasif request dari client.
4.Transparansi
lokasi
Proses
yang dilakukan server boleh terletak pada mesin yang sama atau pada
mesin
yang berbeda melalui jaringan.Lokasi server harus mudah diakses dari
client.
5.Mix-and-Match
Perbedaan server client platforms
6.Pesan
berbasiskan komunikasi
Interaksi
server dan client melalui pengiriman pesan yang menyertakan
permintaan
dan jawaban.
7.Pemisahan
interface dan implementasi
Server
bisa diupgrade tanpa mempengaruhi client selama interface pesan
yang
diterbitkan tidak berubah.
Client
Server System
Client / Server Application
Perbedaan Tipe Client-Server
1.File
Servers
oFile server vendors mengklaim bahwa mereka pertama menemukan istilah
client-server.
oUntuk sharing file melalui jaringan
2.Database
Servers
oClient mengirimkan SQL requests sebagai pesan pada database
server,selanjutnya
hasil perintah SQL dikembalikan
oServer menggunakan kekuatan proses yang
diinginkan untuk menemukan
data yang diminta dan kemudian semua
record dikembalikan pada client.
3.Transaction
Servers (Transaksi Server)
oClient meminta remote procedures yang terletak pada server dengan
sebuah
SQL database engine.
oRemote procedures ini mengeksekusi sebuah grup
dari SQL statement
oHanya satu permintaan / jawaban yang dibutuhkan
untuk melakukan transaksi
4.Groupsware
Servers
oDikenal sebagai Computer-supported cooperative
working
oManajemen semi-struktur informasi seperti teks, image, , bulletin boards
dan
aliaran kerja
oData diatur sebagai dokumen
5.Object
Application Servers
oAplikasi client/server ditulis sebagai satu set
objek komunikasi
oClient objects berkomunikasi dengan server objects melalui Object
Request
Broker (ORB)
oClient meminta sebuah method pada remote object
6.Web
Application Servers (Aplikasi Web Servers)
oWorld Wide Web adalah aplikasi client server yang pertama yang
digunakan
untuk web.
oClient dan servers berkomunikasi menggunakan RPC seperti protokol yang
disebut
HTTP.
TUGAS
INTERNET/INTRANET
MAKALAH
Jaringan Client Server
Di Susun Oleh:
1.MUHAMMAD FUAD
2.EVA NURKHOLIFAH
3.
JURUSAN TEKNIK
INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI
INDUSTRI
UNIVERSITAS
PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
YOGYAKARTA
2009
Tidak ada komentar:
Posting Komentar